Kalau kamu tumbuh di era 2000-an, pasti udah gak asing lagi sama kembar ikonik dari Kampung Durian Runtuh: Upin & Ipin. Tapi kali ini, duo bocah itu nggak cuma hadir di layar kaca mereka resmi meluncur ke dunia game lewat Upin & Ipin Universe, sebuah petualangan open-world yang bawa rasa kampung ke level yang lebih immersive.

Dunia Kampung yang Hidup & Bisa Dijelajahi
Salah satu highlight paling kuat dari Upin & Ipin Universe adalah bagaimana game ini ngangkat suasana kampung dengan penuh detail dan kehangatan. Dari rumah kayu yang familiar, suara jangkrik di malam hari, sampai pasar dan sawah yang terasa hidup semuanya dibangun dengan penuh cinta dan presisi.
Kamu akan menjelajah Kampung Durian Runtuh sambil menjalani kegiatan harian kayak:
- Mancing di sungai
- Tangkap kunang-kunang
- Bercocok tanam
- Balapan sepeda atau gasing
- Masak bareng kawan-kawan
Uniknya, semua ini dibungkus dengan gameplay yang tanpa kekerasan, tanpa timer, dan tanpa tekanan. Cocok untuk semua umur, dari anak-anak sampai orang dewasa yang ingin healing dari rutinitas kota.
Kalau kamu suka berita seputar game dari berbagai genre, coba mampir juga ke Main Sony yang sering ngebahas game lokal maupun internasional dari sudut pandang yang fun dan relatable.
Bukan Cuma Main Sendiri
Meskipun game ini bisa dinikmati solo, tapi kamu juga bisa main bareng dalam mode couch co-op! Yup, duduk bareng di sofa, main rame-rame, dan eksplorasi kampung bareng sahabat atau keluarga. Fitur ini jadi daya tarik utama buat keluarga muda yang pengen game yang bisa dinikmati bareng anak-anak.
Mode co-op ini tidak membutuhkan koneksi online, jadi kamu cuma butuh 1 layar dan kontroler tambahan. Simpel, seru, dan nggak ribet.
Multi-Platform & Bahasa Lokal
Upin & Ipin Universe tersedia di berbagai platform:
- PC (Steam & Epic Games Store)
- PlayStation 4 & 5
- Nintendo Switch
Kerennya lagi, game ini juga dilengkapi dengan voice-over asli Bahasa Melayu dan pilihan subtitle Bahasa Inggris. Jadi nuansa lokalnya ngenak sekali, apalagi untuk yang udah tau sama logat khas Upin dan Ipin.
Buat yang pengen permainan open-world lain dengan cerita unik, kamu mungkin juga berminat tentang The Outer Worlds 2, yang punya konsep galaksi terbuka dan humor absurd ala sci-fi.
Review & Reaksi Komunitas
Respon dari pemain bervariasi. Banyak yang puji atmosfer kampung yang wholesome dan visual yang colorful, tapi ada juga kritik soal beberapa bug teknis dan animasi yang masih kurang halus di versi awal rilis. Tapi secara keseluruhan, buat ukuran game pertama dari franchise Upin & Ipin, ini adalah langkah besar yang patut diapresiasi.
Durasi gameplay-nya juga lumayan panjang, bisa ngabisin 12–15 jam buat tamat jalan ceritanya, belum termasuk eksplorasi bebas dan side quests.
Kenapa Game Ini Pantas Dilirik?
- Rasa lokal yang kuat: Ini bukan cuma adaptasi karakter, tapi benar-benar nuansa kampung yang bisa dirasain.
- Cocok buat semua umur: Tanpa kekerasan, aman buat anak-anak, tapi tetap asik buat orang dewasa.
- Visual dan musiknya chill banget: Kamu bakal ngerasa lagi mudik ke kampung halaman virtual.
Kalau kamu tim yang suka menjelajah, crafting, dan suasana dunia terbuka yang woles, permainan ini wajib masuk wishlist.
Sebagai perbandingan, kalau kamu suka game dengan tempo lebih cepat dan setting peperangan, ada juga bahasan seru soal beta Battlefield 6 yang baru-baru ini dibuka dan bisa jadi pelarian dari suasana tenang Kampung Durian Runtuh.
Penutup
Upin & Ipin Universe bukan sekadar game anak-anak. Ini adalah pengalaman nostalgia, eksplorasi budaya, dan slice of life yang dikemas secara modern. Buat kamu yang pengen kembali ke suasana kampung tanpa harus keluar rumah, game ini jawabannya.
Leave a Reply