Saat event web Song of the Welkin Moon resmi meluncur pada 23 Juli 2025, banyak Traveler langsung sadar ini bukan cuma event biasa. Ini adalah jendela pembuka menuju wilayah baru penuh misteri, konflik, dan teknologi kuno: Nod-Krai, wilayah di selatan Snezhnaya yang akan menjadi fokus utama di Genshin Impact versi 6.0.

Dengan atmosfer yang gelap, cerita bercabang, dan kenalan tokoh-tokoh terkenal yang selama ini hanya disebut-sebut, Nod-Krai siap jadi titik balik dalam narasi dunia Teyvat.
Apa Itu Song of the Welkin Moon?
Song of the Welkin Moon adalah web event resmi yang memperkenalkan kisah tiga bulan kuno di Teyvat: Eternal Moon, Iridescent Moon, dan Frost Moon. Namun yang paling menyita perhatian adalah kemunculan “New Moon”, simbol kekuatan yang belum dikenal dan misteri yang akan mendominasi alur cerita ke depan.
Event ini bukan hanya konten ringan, melainkan prolog dari konflik besar yang akan terjadi di Nod-Krai. Setiap halaman event membawa potongan lore, dialog dari karakter baru, dan peta awal yang memperkenalkan berbagai wilayah di Nod-Krai. Ini jelas langkah besar Genshin dalam memperkuat narasi berbasis eksplorasi dan dunia terbuka.
Kalau kamu penggemar lore Teyvat, kamu pasti sadar betapa eratnya tema ini dengan teori-teori lama soal asal-usul dunia, termasuk peran Paimon. Sebelumnya kita juga sudah bahas tentang kemungkinan bahwa Paimon adalah Asmoday, sosok kuno dari Teyvat, yang tampaknya akan terhubung erat dengan konflik bulan dan kekuatan baru ini.
Nod-Krai: Bukan Sekadar Region Baru
Secara geografis, Nod-Krai terletak di bagian paling selatan Snezhnaya. Tapi bukan cuma soal lokasi wilayah ini terasa seperti dunia baru dalam dunia Genshin. Ia berdiri menjadi entitas penuh perselisihan antar faksi, percobaan teknologi Fatui, dan bentrokan antara kepercayaan kuno sama ilmu pengetahuan modern.
Lima lokasi utama yang sudah terungkap lewat event:
- Paha Isle – Pusat eksperimen Fatui.
- Nasha Town – Kota pelabuhan ramai, rumah bagi Voynich Guild.
- Hiisi Island – Wilayah kumpulan Frostmoon Scions yang memuja bulan.
- Lempo Isle – Markas bengkel eksentrik Clink-Clank Craftshop.
- Blue Amber Lake – Danau tenang tempat jatuhnya kapal udara misterius.
Setiap lokasi punya nuansa unik dan friksi internal antar penduduknya. Ini bukan tempat untuk santai-santai. Tapi santai, kamu masih bisa mengingat liburan sebelumnya di Sunspray Summer Resort versi 5.8 kalau lagi butuh rehat dari dramanya Nod-Krai.
Karakter dan Faksi yang Akan Mengubah Segalanya
Salah satu kekuatan utama acara Song of the Welkin Moon adalah pengenalan tokoh-tokoh terkenal yang selama ini cuma jadi nama misterius. Mulai dari Alice (ibu Klee), Varka (Grand Master Knight of Favonius), hingga Durin (sang naga dari Mondstadt yang bangkit dalam bentuk manusia).
Selain itu, Columbina dan Sandrone, dua Harbinger Fatui yang penuh teka-teki, juga bakal mengambil peran besar. Totalnya, akan ada 10+ karakter baru, serta 11 faksi aktif di region ini, termasuk:
- Knights of Favonius
- Fatui
- Hexenzirkel
- Voynich Guild
- Lightkeepers
- Clink-Clank Crew
- Wild Hunt
- Frostmoon Scions
- Snowland Fae
- Treasure Hunters
- Adventurer’s Guild
Dengan keberagaman ini, Genshin membuka jalan bagi gameplay berbasis pilihan dan interaksi faksi yang lebih kompleks dari sebelumnya.
Kembali ke Akar Cerita Teyvat
Yang membuat event ini terasa spesial adalah bagaimana Song of the Welkin Moon seolah membawa kita kembali ke akar Teyvat: kisah bulan, dewa-dewa kuno, dan teknologi yang lebih tua dari Celestia itu sendiri.
Tema tentang “bulan baru” bukan hanya estetika. Ia mewakili transformasi dunia baik dalam skala besar maupun kecil. Dan Nod-Krai akan menjadi laboratorium hidup untuk menjawab pertanyaan: apakah kekuatan kuno memang sudah punah, atau hanya menunggu bulan yang tepat untuk kembali?
Untuk kamu yang ingin tetap update dengan perkembangan lore, dunia, dan rahasia Teyvat, jangan lupa cek juga konten lainnya di Main Sony sumber terpercaya dan fun buat kamu yang suka gali sisi dalam dari Genshin Impact.
Leave a Reply